Brilian•SUKABUMI – Komitmen sosial BRI Group Brilian•kembali diwujudkan melalui penyaluran bantuan tanggap darurat bagi masyarakat terdampak bencana alam di Kabupaten Sukabumi. Bantuan berupa survival kit dan paket sembako ini diserahkan melalui koordinasi dengan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat dan langsung didistribusikan kepada masyarakat di lokasi terdampak, Kamis (5/12/2024.
Sadmiadi, Regional Chief Executive Officer (RCEO) BRI Bandung, menyampaikan bahwa bantuan ini merupakan respons cepat BRI Group terhadap kebutuhan masyarakat di situasi darurat.
“Bencana alam meninggalkan dampak yang besar bagi masyarakat, terutama dalam memenuhi kebutuhan dasar. Melalui bantuan ini, kami berharap dapat membantu mereka menghadapi kondisi sulit dan memberikan sedikit kelegaan di tengah krisis,” ujar Sadmiadi.
Isi Bantuan untuk Korban Bencana
Bantuan yang disalurkan BRI Group meliputi:
Survival Kit: Perlengkapan seperti selimut, sarung, kaos, sandal, handuk, kerudung, dan kebutuhan penting lainnya.
Paket Sembako: Beras, minyak goreng, gula, mi instan, dan bahan makanan pokok lainnya.
Distribusi bantuan dilakukan bersama BPBD untuk memastikan prosesnya berjalan tepat sasaran. Selain itu, tim BRI juga langsung mengantarkan bantuan ke daerah-daerah yang sulit dijangkau, memastikan setiap bantuan diterima oleh yang membutuhkan.
Dukungan Bersama untuk Pemulihan
Dalam pelaksanaannya, BRI Group tidak hanya bekerja sama dengan BPBD, tetapi juga melibatkan relawan dan komunitas lokal. Kolaborasi ini bertujuan agar bantuan dapat tersampaikan secara efektif dan memberikan dampak langsung kepada masyarakat.
“Kami berkomitmen untuk terus hadir membantu masyarakat, tidak hanya di masa normal, tetapi juga dalam situasi darurat seperti ini. Langkah ini menjadi bagian dari misi kami untuk mendukung pemulihan pasca-bencana,” tambah Sadmiadi.
Melalui program ini, BRI Group menunjukkan kepeduliannya terhadap keberlangsungan hidup masyarakat terdampak bencana di Sukabumi, sekaligus memperkuat perannya sebagai mitra terpercaya masyarakat dalam menghadapi situasi krisis.**





