BANDUNG, Brilian – Ketua DPRD Kota Bandung, H. Asep Mulyadi, S.H., atau yang akrab disapa Kang Asmul, menghadiri gelaran Bazar Murah Disdagin Kota Bandung di Taman Nilem RW 09, Lengkong, Jumat (22/8/2025). Acara ini juga dihadiri Wakil Wali Kota Bandung, H. Erwin, serta Kepala Dinas Perdagangan dan Perindustrian (Disdagin) Kota Bandung, Ronny Ahmad Nurudin.
Dalam sambutannya, Kang Asmul memberikan apresiasi atas peningkatan frekuensi bazar murah yang diselenggarakan Pemerintah Kota Bandung. Menurutnya, bazar murah tidak hanya bermanfaat menjaga stabilitas harga kebutuhan pokok, tetapi juga penting untuk mendukung ketahanan ekonomi warga.
“Alhamdulillah tahun lalu hanya dua kali setahun, tahun ini rencananya empat kali. Ini sudah yang ketiga, berarti masih ada satu lagi. Saya mengapresiasi peningkatan ini,” tutur Kang Asmul.
Ia menambahkan, agar program semakin optimal, lokasi bazar harus mudah dijangkau, dan sosialisasi kepada masyarakat perlu lebih masif. “Saya lihat harga beras jauh lebih murah, begitu juga dengan telur dan daging,” ujarnya.
Lebih jauh, Kang Asmul menekankan pentingnya melibatkan UMKM dalam setiap penyelenggaraan bazar. Menurutnya, UMKM adalah sektor yang rawan fluktuasi namun punya peran besar dalam penyerapan tenaga kerja. “Saya apresiasi sudah ada UMKM kewilayahan yang dilibatkan. Pemerintah harus terus mendorong pembinaan dan pendampingan inkubator bisnis bagi mereka,” katanya.
Ia juga menyinggung kondisi ketenagakerjaan di Kota Bandung yang dinamis. Meski angka pengangguran menurun, jumlah pekerja yang terkena PHK justru meningkat. “Baru bulan Agustus sudah ada 900 lebih yang di-PHK. Itu biasanya terjadi di akhir tahun. Artinya, banyak yang akhirnya beralih ke sektor nonformal seperti dagang atau UMKM. Di sinilah pentingnya pendampingan,” jelasnya.
Dengan adanya bazar murah dan sinergi bersama UMKM, Kang Asmul berharap program serupa bisa terus diperluas demi membantu masyarakat sekaligus memperkuat perekonomian lokal.





