Bambang Haryo Dukung Pemkab Sidoarjo Kembangkan Layanan Transjatim yang Terintegrasi

Minggu, 2 Nov 2025 10:48 WIB
Bambang Haryo Dukung Pemkab Sidoarjo Kembangkan Layanan Transjatim yang Terintegrasi
Kunjungan BHS di Terminal Porong Sidoarjo dan melihat langsung armada transjatim/Foto : Istimewa

Sidoarjo – Penguatan layanan transportasi publik di Kabupaten Sidoarjo terus mendapat perhatian. Anggota Komisi VII DPR RI Fraksi Gerindra, Bambang Haryo Soekartono (BHS), menyatakan dukungan penuh terhadap langkah Pemkab Sidoarjo yang berupaya memperluas jangkauan dan meningkatkan kualitas layanan bus Transjatim sebagai sarana transportasi massal andalan masyarakat.

Menurut BHS, Transjatim telah membuktikan diri sebagai sistem transportasi yang efisien dan dipercaya publik. Ia menilai tingkat keterisian penumpang yang mencapai 70 hingga 100 persen merupakan indikator bahwa layanan tersebut semakin diminati warga.

“Transjatim, baik koridor 1 yang menghubungkan Sidoarjo–Gresik maupun koridor 6 menuju Mojokerto, sudah berjalan dengan sangat baik. Masyarakat merasakan manfaatnya, baik dari sisi kenyamanan maupun keterjangkauan tarif,” ujar Bambang Haryo, Minggu (2/11/2025).

Bacaan Lainnya

Sementara itu, Kepala Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Sidoarjo, Budi Basuki, mengungkapkan bahwa pemerintah daerah tengah menyiapkan kajian penambahan rute dan armada baru bekerja sama dengan Institut Teknologi Sepuluh Nopember (ITS) Surabaya.

Kajian tersebut bertujuan memperluas layanan Transjatim sekaligus memperkuat integrasi antara terminal, stasiun, dan kawasan pemukiman.

“Kami berterima kasih atas dukungan DPR RI, khususnya Pak Bambang Haryo, dalam pengembangan transportasi publik di daerah. Program Transjatim ini merupakan bukti nyata kehadiran pemerintah melalui konsep Buy The Service (BTS), di mana subsidi menjadi kunci keberlanjutan operasional,” jelas Budi Basuki.

Ia menambahkan, dalam perubahan anggaran tahun ini, Pemkab Sidoarjo akan melakukan re-routing serta menyiapkan angkutan feeder agar masyarakat dari wilayah selatan dan kawasan padat penduduk lebih mudah menjangkau layanan bus Transjatim.

Bambang Haryo menilai penguatan transportasi publik seperti Transjatim merupakan langkah strategis dalam mengatasi kemacetan dan menekan polusi udara di kawasan perkotaan. Ia mendorong agar layanan ini terus dikembangkan hingga mencakup seluruh wilayah Sidoarjo.

“Transportasi massal seperti Transjatim ini tidak hanya memudahkan mobilitas warga, tapi juga berkontribusi terhadap efisiensi energi dan penurunan emisi. Ini investasi jangka panjang untuk kualitas hidup masyarakat,” ujarnya.

Legislator asal Jawa Timur itu juga menekankan pentingnya sinergi antara pemerintah pusat, daerah, dan akademisi agar pengelolaan transportasi publik semakin profesional dan berkelanjutan.

“Model kerja sama seperti ini—antara pemerintah, kampus, dan DPR—adalah contoh ideal pembangunan sektor transportasi. Dengan dukungan kebijakan yang tepat, Transjatim bisa menjadi role model bagi daerah lain,” tegas BHS.

Pos terkait