Brilian°Bandung, 22 Maret 2025 – Komisi IV DPRD Jawa Barat menegaskan komitmennya dalam memperkuat kebijakan di sektor pendidikan dan kesejahteraan sosial. Pada bulan Maret ini, Komisi IV menggelar serangkaian pertemuan dan rapat kerja guna mengevaluasi program-program yang telah berjalan serta merumuskan langkah-langkah strategis untuk meningkatkan kualitas hidup masyarakat di Jawa Barat.
Ketua Komisi IV DPRD Jawa Barat, KH. Drs. Tetep Abdulatip, menegaskan bahwa pendidikan dan kesejahteraan sosial akan menjadi prioritas utama dalam agenda kerja komisi pada tahun 2025.
“Pendidikan adalah kunci utama bagi masa depan generasi muda. Oleh karena itu, kami mendorong peningkatan anggaran untuk program beasiswa serta pendidikan yang lebih inklusif, khususnya bagi anak-anak dari keluarga kurang mampu,” ujar Tetep Abdulatip dalam salah satu sesi rapat.
Komisi IV juga menyoroti pentingnya keberlanjutan program kesejahteraan sosial yang berfokus pada kelompok rentan, seperti anak yatim, lansia, dan penyandang disabilitas. Berbagai program bantuan sosial yang bertujuan meningkatkan kualitas hidup mereka menjadi salah satu pembahasan utama dalam rapat tersebut.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh lapisan masyarakat mendapatkan perhatian yang layak, terutama di daerah-daerah yang membutuhkan bantuan lebih besar,” tambahnya.
Dorongan terhadap Beasiswa dan Layanan Kesehatan
Dalam upaya memperkuat sektor pendidikan, Komisi IV DPRD Jabar menekankan perlunya peningkatan alokasi dana untuk Jabar Future Leaders Scholarship (JFLS). Program ini dinilai masih kurang dalam menjangkau seluruh pelajar berprestasi yang membutuhkan dukungan biaya pendidikan.
“Beasiswa ini sangat penting untuk membuka akses pendidikan bagi pelajar potensial. Kami akan terus mengupayakan agar lebih banyak siswa bisa merasakan manfaat dari program ini,” tegas Tetep Abdulatip.
Selain itu, Komisi IV juga mendorong peningkatan anggaran di sektor kesehatan, khususnya bagi daerah yang memiliki akses terbatas terhadap fasilitas medis. Mereka mengingatkan pentingnya distribusi layanan kesehatan yang lebih merata serta penguatan program pencegahan penyakit di wilayah dengan tingkat kesehatan rendah.
Dengan berbagai inisiatif yang sedang dicanangkan, Komisi IV DPRD Jawa Barat berharap kebijakan yang diambil dapat memberikan dampak positif yang nyata bagi masyarakat.
“Kami akan terus bekerja keras untuk memastikan bahwa anggaran dan kebijakan yang disusun benar-benar bermanfaat bagi masyarakat Jawa Barat,” pungkas Tetep Abdulatip.
Tinggalkan Balasan