Debat Cabub Cawabub Pasangan SASA Kuasai Panggung Sat Set Tas Tes

Brilian-news.id | TULUNGAGUNG -KPU Tulungagung Gelar Debat Cabub Cawabub Pasangan calon Drs. Santoso MSi – KH. Samsul Umam SPd. (SASA) menegaskan komitmen mereka untuk menyediakan pupuk gratis, mewujudkan Tulungagung bebas sampah, dan menciptakan rumah kreativitas yang menonjolkan potensi lokal sebagai program unggulan. Selain itu, mereka bertekad untuk meningkatkan sektor pertanian, infrastruktur, pendidikan, dan pariwisata secara berkelanjutan.

Pernyataan tersebut disampaikan oleh Santoso dalam debat publik pertama Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Tulungagung 2024 yang berlangsung di Ballroom Crown Victoria Hotel pada Jumat (25/10) malam. Debat dibuka oleh moderator yang menjelaskan tujuan dan format acara, termasuk segmen pertanyaan dari moderator dan tanya jawab antar calon. Setiap calon diberi kesempatan untuk memaparkan program kerja mereka dan menjawab pertanyaan dari lawan politik.

“Kami pasangan nomor urut 2 SASA akan memberikan yang terbaik untuk masyarakat Tulungagung, terutama dalam bidang pendidikan, kesehatan, dan kesejahteraan,” ungkap Santoso.

Bacaan Lainnya

Dalam sesi tersebut, ketika membahas subtema pelayanan kesehatan dan tingginya angka stunting di Kabupaten Tulungagung, Paslon SASA berkomitmen untuk mengoptimalkan pengalokasian Dana Desa dan APBD. Mereka akan meningkatkan penyuluhan dan memberdayakan kader untuk menangani masalah stunting secara efektif, sehingga permasalahan ini dapat dipetakan dengan baik.

“Untuk itu, kami akan meningkatkan kolaborasi antara Pemerintah Desa dan Pemerintah Daerah melalui Dinas Kesehatan Tulungagung, agar selalu siaga sejak masa kehamilan sebagai langkah deteksi dini stunting,” jelas Santoso.

Menanggapi isu digitalisasi dan reformasi birokrasi yang diangkat oleh Paslon nomor urut 3, Mardinoto, pasangan SASA menekankan pentingnya keterbukaan informasi publik.

“Kami akan membuka akses informasi seluas-luasnya hingga ke tingkat bawah, agar masyarakat bisa berpartisipasi aktif dalam memberikan masukan terkait anggaran dan kebijakan pemerintah daerah,” tambahnya.

Santoso juga menjelaskan bahwa dalam hal investasi, pemerintah daerah harus fokus tidak hanya pada kemudahan perizinan, tetapi juga pada kelangsungan dan keamanan investasi.

“Hal ini menjadi perhatian serius yang harus ditangani oleh pemerintah daerah,” tegasnya saat merespons pemaparan Paslon nomor 4, Budi-Susi.

Dalam sesi tanya jawab, ketika ditanya tentang digitalisasi pertanian oleh Paslon Mardinoto, KH. Samsul Umam menyatakan pentingnya melibatkan generasi muda dalam sektor pertanian. “Anak-anak muda saat ini menunggu untuk diajak berdiskusi tentang bagaimana potensi Kabupaten Tulungagung dapat dikelola dengan baik,” tegasnya.

enjawab pertanyaan dari Paslon 1, Gatut Sunu – Baharudin tentang nasib tenaga honorer di lingkungan Pemkab Tulungagung, Paslon SASA mengungkapkan rencana untuk memberikan perhatian serius pada masalah tersebut. Mereka berkomitmen untuk meningkatkan upah tenaga honorer, dengan harapan bahwa jika APBD memungkinkan, mereka akan mendapatkan gaji setara UMR.

Sebagai penutup, Santoso menegaskan bahwa semua program dan kebijakan yang mereka tawarkan bertujuan untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat dan menciptakan Tulungagung yang lebih baik.

“Kami ingin menjadikan Tulungagung sebagai contoh daerah yang berkelanjutan dan sejahtera, dengan partisipasi aktif dari semua lapisan masyarakat,” tutupnya.

Dengan semangat dan visi yang jelas, pasangan SASA berharap dapat meraih kepercayaan masyarakat dalam Pilkada yang akan datang.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *