KKN Universitas Panca Marga Turun Langsung Untuk Sosialisasi Kekerasan Verbal Di SMPN 02 Dringu

Tim KKN Universitas Panca Marga bersama Murid SMPN 02 Dringu. (Foto : Istimewa)

Probolinggo | Brilian-news.id,-Kekerasan verbal di dalam lingkungan sekolah adalah suatu bentuk tindakan yang sangat mengganggu proses pembelajaran kepada siswa, kontruksi multi faset yang melibatkan tindakan kriminal dan agresi di lingkungan sekolah yang berdampak merusak mental dan fisik para pelajar.

Rabu, 21 Agustus 2024, mahasiswa KKN Universitas Panca Marga telah melaksanakan kegiatan sosialisasi perlindungan hukum terhadap kekerasan verbal dan fisik dilingkungan sekolah, kali ini tim KKN MRANGGONLAWANG telah hadir di SMPN 02 Dringu kabupaten Probolinggo Jawa Timur.

Dan kali ini KKN MRANGGONLAWANG mensosialisasikan kegiatan tersebut karna dinilai dapat menyebabkan anak-anak murid dapat mengalami depresi, pikiran kekerasan, bunuh diri, kecemasan, harga diri yang rendah, dan masalah psikologis lainnya. Untuk menghindari konfrontasi lebih lanjut, korban mungkin juga menghindari berkomunikasi dengan siswa-siswa lainnya, sehingga akan memengaruhi kemampuan mereka dalam mengembangkan keterampilan sosial dan interaksi antar manusia.

Bacaan Lainnya

Sosialisasi kali ini telah di hadiri seluruh murid dan guru SMPN 02 Dringu, selanjutnya tim KKN memulai pemaparan dari definisi kekerasan verbal dan fisik, berbagai jenisnya, serta menjelaskan dampak buruk kepada korban. Tim mahasiswa KKN juga menekankan kepada semuanya, bahwa sangat pentingnya menjaga kebersamaan dan saling menghargai di lingkungan sekolah.

Selanjutnya di dalam kegiatan tersebut juga ada sesi yang melatih mental siswa untuk berani maju berpartisipasi untuk berdiskusi dan menceritakan pengalaman dirinya saat menjadi korban kekerasan verbal, hal ini membuat suasana terkenang dan penuh dengan kehangatan yang dapat menjadikan murid-murid semakin nyaman menerima masukan dan pemaparan dari tim KKN.

Salah satu mahasiswa tim KKN menjelaskan, “sosialisasi ini adalah bagian dari upaya menanamkan jiwa-jiwa positif di kalangan siswa, dan kami berharap guru dan siswa SMPN 02 Dringu dapat memahami karena mereka memiliki peran penting dalam menghindari”, terangnya sembari menunjukkan wajah penuh harapan.

Dan dengan adanya kegiatan seperti ini, guru dan wali murid mengapresiasi sebagai kegiatan sangat positif, dan mereka menilai ini edukasi yang dapat menciptakan suasana lingkungan belajar yang baik, positif dan kondusif.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *