Brilian •JAKARTA – Tingkat literasi keuangan yang masih rendah di Indonesia, khususnya di kalangan generasi muda, mendorong bank bjb untuk terus mengembangkan program edukasi keuangan yang berkelanjutan. Melalui berbagai inisiatif, bank bjb berupaya memperkuat kesadaran akan pentingnya pengelolaan keuangan yang bijak sejak usia sekolah.
Salah satu upaya utama yang dilakukan oleh bank bjb adalah Program Satu Rekening Satu Pelajar (KEJAR), yang mendorong pelajar di Indonesia untuk memiliki rekening tabungan. Inisiatif ini tidak hanya memfasilitasi pelajar untuk menabung, tetapi juga menanamkan pemahaman tentang literasi keuangan sejak dini. Hingga Agustus 2024, program ini berhasil membuka ribuan rekening pelajar di berbagai daerah, termasuk 4.000 rekening di Kota Cimahi yang tersebar di 48 sekolah menengah pertama.
“Generasi muda adalah aset masa depan bangsa, dan pemahaman tentang pengelolaan keuangan yang benar sangat penting untuk memastikan mereka siap menghadapi tantangan finansial di kemudian hari,” ungkap Widi Hartoto, Pemimpin Divisi Corporate Secretary bank bjb.
Sebagai apresiasi atas kontribusinya dalam meningkatkan literasi keuangan, bank bjb dianugerahi dua penghargaan dalam ajang Financial Literacy Award 2024 yang diadakan oleh Otoritas Jasa Keuangan (OJK). bank bjb dinobatkan sebagai Bank Umum Teraktif dalam pelaksanaan program literasi keuangan, sementara SMK Negeri 4 Bandung, mitra dalam program KEJAR, menerima penghargaan sebagai Satuan Pendidikan Umum Terbaik.
Penghargaan tersebut diserahkan kepada Direktur Utama bank bjb, Yuddy Renaldi, dalam acara Pencanangan Gerakan Nasional Cerdas Keuangan (GENCARKAN) yang berlangsung di Jiexpo Convention Centre and Theatre, Jakarta, pada 22 Agustus 2024. Yuddy menggarisbawahi bahwa penghargaan ini mencerminkan dedikasi dan kerja keras tim bank bjb dalam mendukung literasi keuangan di Indonesia.
“Kami sangat berterima kasih atas penghargaan yang diberikan oleh OJK. Ini adalah bukti nyata bahwa upaya kami dalam mendukung literasi keuangan memberikan dampak positif, terutama bagi generasi muda,” ujar Yuddy.
Selain program KEJAR, bank bjb juga menawarkan produk tabungan yang disesuaikan dengan kebutuhan pelajar, seperti bjb Tandamata MyFirst dan Tabungan bjb Simpel. Produk-produk ini mempermudah akses bagi pelajar untuk memulai kebiasaan menabung sejak dini.
Di samping itu, bank bjb juga menyelenggarakan berbagai workshop dan seminar literasi keuangan yang menyasar pelajar dan mahasiswa. Kerja sama dengan sekolah-sekolah, seperti SMK Negeri 4 Bandung, juga dilakukan untuk mengintegrasikan literasi keuangan ke dalam kurikulum.
Pemanfaatan teknologi digital juga menjadi bagian dari strategi bank bjb untuk memperluas jangkauan edukasi keuangan. Melalui aplikasi DIGI dan berbagai kompetisi, bank bjb berusaha menarik lebih banyak pelajar untuk terlibat dalam program-program literasi keuangan.
Penghargaan Financial Literacy Award 2024 ini menegaskan posisi bank bjb sebagai pelopor dalam literasi keuangan di Indonesia. bank bjb berkomitmen untuk terus mendukung generasi muda dalam memahami dan mengelola keuangan mereka dengan lebih bijak.
“Penghargaan ini adalah dorongan bagi kami untuk melanjutkan upaya edukasi keuangan dan memastikan semakin banyak generasi muda yang memiliki pemahaman finansial yang kuat,” tutup Widi Hartoto. **