Brilian•Tarakan – Pemerintah Kota (Pemkot) Tarakan bersama Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Kemenparekraf) menggelar vaksinasi massal Covid-19 pada 8 dan 9 November 2021. Kegiatan ini merupakan upaya mempercepat meningkatkan herd immunity di wilayah tersebut.
Vaksinasi yang ditargetkan untuk 500 warga masyarakat pelaku usaha pariwisata, pelaku UMKM, dan masyarakat umum. Dihadiri langsung Perwakilan Kementerian Pariwisata dan Ekonomi Kreatif dan dibuka langsung oleh Wali Kota Tarakan, Khairul.
Wali Kota, dalam sambutannya menyampaikan apresiasi atas dukungan Kemenparekraf terhadap vaksinasi massal ini. Pemkot Tarakan, ujarnya, terus berkolaborasi dengan semua pihak dalam memperluas cakupan vaksin ini agar mendorong semua sektor untuk segera pulih dan dunia pariwisata serta perekonomian dapat kembali bangkit.
“Per 5 November kemarin, 70 persen warga masyarakat sudah divaksin dan targetnya pada akhir November ini angka 80 persen dapat dicapai,” ungkapnya seraya berujar untuk mencapai angka tersebut sebanyak 18 ribu masyarakat harus divaksin dalam waktu kurun satu bulan.
“Ini harus kita seriusi bersama, dan antusiasme masyarakat juga luar biasa. Ini menunjukkan kesadaran masyarakat sudah tinggi,” ucap Wali Kota mengapresiasi.
Sementara itu, perwakilan Kemenparekraf, Faruk Alfian mengimbau masyarakat untuk tetap mematuhi protokol kesehatan (prokes) meski telah divaksin. “Kita tidak lupa untuk tetap mematuhi prokes dan melakukan vaksin, tanpa memilih-milih vaksinnya. Dengan kombinasi kedua ini maka indonesia semakin sulit,” pungkasnya mengakhiri perbincangan bersama awak media.