Brilian•Jakarta – Sukmawati Soekarnoputri menjalani ritual pindah agama dari Islam ke Hindu di Kawasan Sukarno Center Heritage di Bale Agung, Singaraja, Kabupaten Buleleng, Bali, pada Selasa (26/10) mendatang. Ritual ini dinamakan Sudhi Wadani.
Menurut Kepala Sukarno Center Bali, Arya Wedakarna, ritual Sudhi Wadani ini menandakan Sukmawati lahir menjadi manusia baru.
“Jadi inti upacara Sudhi Wadani ini adalah lahir kembali,” kata dia saat dihubungi, Sabtu (23/10).
Ia menuturkan, ada beberapa tahapan yang wajib dilaksanakan Sukmawati agar sah menjadi pemeluk agama Hindu. Pertama, meminta izin dan restu kepada keluarga besar Sukarno. Tahapan ini telah dilaksanakan Sukmawati beberapa waktu lalu.
Beberapa keluarga besar yang dimaksud adalah Megawati Soekarnoputri, Muhammad Guntur Soekarnoputra, dan Muhammad Guruh Irianto Soekarnoputra.
Lalu tiga anaknya yaitu Gusti Pangeran Haryo Paundrakarna Sukmaputra Jiwanegara, Gusti Raden Ayu Putri Agung Suniwati, dan Muhammad Putra Perwira Utama.
“Putra putri beliau menyetujui, mengikhlaskan, legawa ibundanya pindah ke Hindu,” kata dia.
Kedua, melukat atau upacara pembersihan diri di Pantai Bali Utara pada Senin (25/10). Puncaknya menjalani ritual Sudhi Wadani yang dipimpin tiga pendeta dan disaksikan oleh Parisada Hindu dan Kementerian Agama setempat.
Dalam upacara ini, Sukmawati akan mengucapkan syahdat Sudhi Wadani tanda ia sah sebagai Hindu.
“Kalau di Islam itu kayak ada pembacaan kalimat syahadat, tapi di Hindu namanya Sudhi Wadani,” kata dia.
Setelah ritual selesai, Sukmawati akan menandatangani dokumen perpindahan agama yang siapkan oleh Parisada Hindu dan Kementerian Agama setempat.
Tinggalkan Balasan